Grup Band senior Crazy Horse kembali meluncurkan
album rekaman. Ada ruang pula untuk musik underground.
Setelah terlena hampir 30 tahun dan memiliki cukup banyak
penggemar fanatik termasuk dari kalangan turis, tahun lalu “Crazy Horse’
meluncurkan album pertama“Smile Bali Smile”. Ternyata, itu hanyalah awal dari
ledakan kreativitas mereka. Agustus tahun ini, mereka meluncurkan album kedua
seraya telah menyiapkan materi pula untuk album ketiga “Kejar target
sebelum otak kami error,” kata Benny Sugiharto, sang vocalis.
Tak jauh beda dengan album pertama, album kedua juga berisi
12 lagu dengan 3 bahasa, yakni bahasa Indonesia, Inggris dan Bali. Penggunaan
tiga bahasa itu tak lepas dari filosofi band bahwa mereka adalah seorang
entertainer sejati.
Soal musiknya, band ini pun tidak fanatik hanya
menampilkan rock. Lagu Love yang merupakan ungkapan dan ajakan untuk hidup dalam keharmonisan justru
dibalut dalam irama reggae. Sementara nuansa blues justru justru muncul dalam
lagu berbahasa Bali Manis Ngemanesin yang syairnya berisi tentang
perempuan dengan inner beautynya serta
lagu Everything
yang mengajak orang untuk berpikir
tentang ketulusan hati.
Satu lagu yang istimewa adalah Wayan yang bercerita tentang kerinduan grup ini pada sosok Wayan
Kunyit. Ia sebenarnya adalah drummer
tetap grup ini selama hampir 28 tahun sebelum meninggal karena sakit pada 2015
silam. “Kehadiran Wayan masih kami rasakan setiap kali bermain,” kata Benny
mengenai lagu yang ditampilkan dalam nada-nada Balada.
Meski sebagian besar musiknya berbau 80-an, grup yang
namanya diambil dari nama sebuah café yang menjadi tempat mangkal pertamanya
ini juga berusaha mengakomodasi genre musik baru. Yakni, musik underground yang
sedang diminati oleh anak-anak muda. Mereka menyisipkannya di lagu Damailah Indonesiaku, dengan
mengundang band Death Metal Parau. Lagu ini menandai harapan untuk tetap
berdampingan dengan grup-grup band muda dalam menghibur masyarakat dan
mencurahkan kreativitas.
Pengamat musik Bali, Made Adnyana menilai, secara material
tidak ada perbedaan yang mencolok antara album pertama dan kedua ini. “Mungkin
karena rentang waktunya yang pendek, sementaranya idenya sudah terpendam cukup
lama,” ujar pemilik situs mybalimusic.com ini. Namun, menurut dia, energi
kreatif yang dilontarkan band ini terasa sekali dalam setiap lagu apalagi
dengan beragamnnya genre musik yang
dimainkan.
Tentang Crazy Horse, menurutnya, yang harus dihargai adalah
semangat yang belum juga pupus di usia senja . Apalagi dengan keberanian berinovasi
memasukkan unsure musik underground. “Itu bukan tanpa resiko, karena bisa
dianggap aneh oleh penggemar fanatiknya sendiri,” sebut Adnyana. Di sisi lain,
band ini membuka harapan untuk bisa diterima oleh generasi baru penikmat musik.
ROFIQI HASAN
Nama Band : Crazy Horse
Personil : Benny Sugiharto (vocal) , IB Joni Suparta (bass), Dewa Wijana Nida (Guitar), Joachim “Bardy” Diaz (keyboard) dan IB Nindya Wasista Aby (Drum)
Album : Rock in Love
Lagu :
Sang Musisi
For You
Love
Thousand Years
Manis Ngemanesin
Everything is Gonna be Allright
Kau dan Aku
Im Sorry
Wayan
Crazy Horse
Tetaplah di Hatiku
Damailah Indonesiaku
2 comments:
How to make money from sports betting? | Worktomakemoney
How to Make Money from Sports Betting? Learn how to หารายได้เสริม make money on sports betting and other sports. Learn the secrets to win money betting and other sports
In 1898, Charles Fey, generally generally known as|often identified as} the father of the slot machine, created the Card Bell. This poker machine could automatically pay money prizes to the winner, the biggest of which was 20 coins for a royal 바카라사이트 flush. Well, if you trace the historical past of video poker, you’ll find that its evolution has been carefully related to that of slot machines. To correctly understand the event of video poker, we must start with some forerunners of the game. They provide more consolation, more selection, more multi-hand games and more enjoyable. It is required, though, with about40% of peopleon the self-exception list citing video machines as their reason for being added to the list.
Post a Comment