Datanglah ke Galery Art Veranda, Jl Hayam Wuruk, Denpasar. Disitu ada Lukisan guede seukuran 8x3 meter karya kolaborasi 10 orang perupa. Adapun sosok yang tampak dalam lukisan itu diberi nama “The Hitcman“ . “Itu singkatan Hitam Putih Community dimana kami berkumpul bersama,” kata Antok S, koordinator komunitas.
Lukisan yang akan dipajang
hingga 19 Februari itu memunculkan sosok pria perkasa layaknya superhero
yang terbang di angkasa raya dengan sayapnya. Ia tampak membawa lingkaran bola dunia dengan senapan otomatis di
genggamannya. Adapun moncong senjata berupa aneka kuas yang berlepotan cat
dilengkapi dengan teropong kamera. Antok mengungkap, sosok itu adalah gambaran
visi mereka dalam berkesenian yang membutuhkan kekuatan maha besar untuk bisa
mengarungi dunia.
Proses pembuatan
lukisan sendiri berlangsung selama satu bulan dengan ide awal yang sudah
dikonseptualisasi sebelumnya. Konsep berfungsi untuk menjaga arah sekaligus
untuk menekan agar individualitas masing-masing perupa bisa lebur dalam karya.
Hal itu bukan soal yang mudah karena masing-masing anggota sudah memiliki ciri
mereka masing-masing.
Terus terang, bagi saya sebenarnya konsep mereka agak kekanak-kanakan. Masih kebayang-bayang era tahun 80-an dimana orang butuh Superhero untuk menyelesaikan masalah. Apalagi figurnya adalah seorang laki-laki macho dengan senapan mesin yang meskipun berisi kuas dan belepotan cat tetap saja lekat dengan nuansa militeristiknya, Lebih gak rela lagi saya, karena lukisan itu telah menggulung karakter individualitas masing-masing perupa.
Hemmm...selamat saja deh kalau begitu...
No comments:
Post a Comment