Feb 14, 2011

Jab Eka Wiryastuti Meng-KO Wayan Juniartha


LENGKAP : Gub dan Bupati plus Walikot lengkap hadir di acara curhat RTW..tumben..
Selalu muncul pada saat situasi genting.  Itulah peran yang dimainkan Wayan Juniartha, 45 tahun. Hari ini dia nangkring tepat di atas isu panas revisi Perda RTRW  Bali. Tak tanggung2, Bos Jun – begitu dia akrab dipanggil- memandu acara curah pendapat yang dihadiri kelompok Pro dan Kontra soal itu.


Seperti biasa, bos Jun pun beraksi menendang kata-kata kesana kemari. Sekali-kali dia melayangkan  “pukulan” jab dan hok yang telak. Sindir sana, sindir sini untuk menyegarkan suasana. Tapi seringkali pula dia menjadi sasaran guyonan. Beberapa diantaranya telah meng- KO  kicauannya.

Berikut koleksi humor dari pertemuan itu :

VS Eka Wiryastuti : Sejak pertemuan dibuka, bu Eka menjadi bahan untuk menyegarkan suasana dengan sapaan akrab dan pernyataan dukungan bos Jun pada satu-satunya Bupati Perempuan di bali itu. Ketika mendapat kesempatan bicara , langsung saja ibu Bupati mengucapkan terima kasih sambil menyebut, “ Sejak dulu Jun memang tim sukses saya..” yang disambut tawa lebar semua peserta pertemuan.
Bos Jun sendiri langsung memerah mukanya dan tak bisa bicara apa-apa. Bisa benar, bisa salah. Saat break makan siang, dia bilang, “ Saya tak mengkonfirmasi ucapan itu lo”...hehhe..bos Jun , kali ini benar-benar telak kayaknya.

Pastika tentang Jun : “Kata orang, beda rambut, beda isi pikirannya. Karena itu untuk acara ini , kita pilih moderator yang benar-benar tak memiliki rambut”...hua..hua..

Jun soal moderator : “Acara ini sangat penting dan membuat saya membatalkan olahraga main golf”..sejak kapan main  golf..main golok kali…

Jun soal konflik Perda : “Sebenarnya ini masalah kecil. Kalau menengok 1000 tahun yang lalu , konfliknya malah aliran agama dan akhirnya bisa ketemu dengan kerendahatian sehingga menghasilkan kesepakatan Samuan Tiga yang menjadi agama Hindu sekarang“ (wah kalau yang ini jempol deh)...

Jun soal peserta  : “Semua stake holder diundang ke acara ini. Hanya para wong samar  yang tidak bisa hadir karena kita belum tahu caranya mengundang mereka“...hehhe...

Jun soal Kala Incorporated : “Pukul 12 siang, kita tidak boleh melakukan apa-apa karena para Kala (setan) dari Kala incorpoorated mulai beraksi,  mari berdoa bersama“. Setelah doa dilakukan..“Selain menguasai dunia niskala, kala juga menguasai dunia sekala..nah cara menahlukannya adalah dengan makan siang..“...wah cocok ini...






No comments: