Tepat pukul 01.30 Wita, 2 fotografer meluncur
dari kantor AJI Denpasar, Jl Pandu 34 Denpasar. Dengan gagah mereka berucap, “Ngoyak
(mengejar-red) Iron Maiden Mas!,”. Seolah-olah para pesohor heavy metal sudah
di depan mata. “La gimana, apa sudah jelas?”. “Belum mas, tapi coba2 aja di
bandara,” kata mereka.
Satu jam kemudian, saya kontak lagi salah-satu
fotografer itu. “Gimana, bisa ambil foto”. “Wah , bingungno mas,
dilempar-lempar iki”. Maksudnya, di Bandara, mereka ternyata mereka dipingpong
oleh pihak PAP Ngurah Rai dengan pihak Lanud Angkatan Udara. Ini gara-gara
informasi yang tidak jelas. Ada yang bilang si maiden akan turun dan keluar
lewat VIP bandara, ada pula yang menyebut , rombongan akan keluar melalui base
off Lanud Ngurah Rai (“ben ae tak
cangkruk nangkene,” kata Hari Puspita, wartawan senior Radar Bali, koordinator
Bali Classic Rock Community yang akrab dipanggil Pipit).
Kedatangan super grup itu sendiri waktunya
sungguh tak pasti. Si Pipit yang memiliki hubungan intim dengan panitia,
awalnya menyebut , Iron Maiden bakal datang pukul 13.00 wita. “Iki cak SMS
panitia- Kami akan berangkat pukul 11 .00 dari jakarta,” sebutnya memforward sms panitia.
Nah, ternyata si Bruce dan kawan-kawan itu
akhirnya tiba pukul 16.00 wita. Keluarnya pun lewat base off dan wartawan yang
sudah menunggu di VIP bergerak cepat menuju kesana. Sayangnya, mereka hanya
bisa memandang diluar pagar. “Motretnya ya dari jauh, ketika mereka masuk ke
mobil mas,” kata Zul Eduardo yang ikut berjuang sampai titik keringat
penghabisan.
Rombongan yang terdiri Bruce Dickinson
(vokal), Steve Harris (bas dan keyboard), Dave Murray (gitar), Janick Gers
(gitar), Adrian Smith (gitar), dan Nicko McBrain (drum) memasuki
mobil-mobil mercy warna hitam. mereka
kemudian melaju ke hotel yang lagi2 dirahasiakan dari jangkauan wartawan.
“Gendeng mas pengawalane ketat pol. Angkatan udara kabeh koyoke,” sebut Zul.
Adapun fotografer Miftahuddin Halim langsung menulis status di facebook,”
Duaannncuuuukk”.
Ketika saya konfirmasi ke Ardian dari pihak
promotor mengapa seterbuka di Jakarta, dia menyebut, pentas di bali memang
setengahnya adalah untuk liburan saja. “The Troopers (penggemar grup ini)
kebanyakan juga di Jakarta. Jadi tak seramai disana,” ujarnya.
Nah si mbah2 Iron Maiden rencananya akan
tampil di di Garuda Wisnu Kencana pada Minggu (20/2), Jimbaran. Harga tiket berkisar antara Rp 450
ribu hingga 550 ribu. “Kita optimis penonton akan cukup banyak disini,” kata
Ardani dari pihak promotor mengenai pentas bertajuk “The Final Frontier World Tour 2011". Ditanya
berapa jumlah tiket yang terjual, dia mengaku taj tahu persis. “Itu bagian lain
mas,” katanya. Open gate untuk pertunjukan akan dibuka mulai pukul 18.00 Wita
dan penonton dapat menikmati Band Pembuka. Adapun Iron Maiden akan mulai
beraksi pada pukul 20.00 Wita dengan menampilkan sekitar 20 lagu. Pertunjukan
diperkirakan berakhir sekitar pukul 10.00 wita.
Anda nonton? Saya belum pasti. Masih nunggu
dapat ID wartawan hehhehe....
No comments:
Post a Comment